Analisis gerak parabola dalam bab ini hanyalah tepat jika gerak parabola terjadi di bulan, dimana tidak ada atmosfer. Di Bumi analisis ini tidaklah tepat. Gesekan udara memiliki pengaruh cukup besar pada gerak parabola, terutama bagi benda-benda ringan yang melaju cepat. Untuk benda benda tersebut, hambatan oleh gesekan udara akan sebanding dengan kuadrat kelajuan. Sebuah baseball yang dipukul dan bergerak dalam selang waktu tertentu di udara dapat kehilangan sebagian dari kelajuan awalnya. Baseball akan menempuk hanya lebih sedikit dari setengah jarak jangkauannya seandainya tidak ada gesekan udara. walaupun bola basket biasa dilempar dengan kelajuan rendah (sekitar 7,6 m/s) tetapi bola basket ringan dan luas permukaannya besar, sehingga faktor hambatan udara memberikan perlambatan kira-kira 1 meter per sekon kuadrat tegak lurus terhadap lintasan terbang. Karena itu pemain basket harus mengkompensasi perlambatan oleh hambatan udara ini dengan melempar bola pada kelajuan kira-kira 5 persen lebih besar daripada yang diperlukan seandainya lapangan basket ada di Bulan.
Gesekan udara yang besar dapat dilihat pada sebuah peluru (bermassa kira-kira 150 gram) yang ditembakkan dari bedil pada kelajuan cukup tinggi (0,6 km/s). Jika hambatan udara tidak ada, peluru akan memiliki jangkauan maksimum sangat jauh, kira-kira 40 km menurut persamaan (1-63). Hambatan udara meyebabkan peluru hanya akan menempuh jarak paling jauh 4 km.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar